Bupati Basel Lepas 769 Mahasiswa IAIN SAS KKN di 5 Kecamatan

BANGKASELATAN, CERAPAN.ID – Bupati Bangka Selatan (Basel) Riza Herdavid melepas 769 Mahasiswa/i Kuliah Kerja Nyata (KKN) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung tahun 2022 di Gedung Serbaguna Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan Provinsi Bangka Belitung, Selasa (13/09/2022).

Ratusan mahasiswa/i IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung  akan melakukan KKN di 40 Desa/Dusun di 5 Kecamatan di Kabupaten Bangka Selatan pada 16 September hingga 28 Oktober 2022, yang bertema Masyarakat Moderat, Masyarakat Madani yang terdiri dari Fakultas Tarbiyah, Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam.

“Adapun rencananya 40 Desa/Dusun yang akan kita sebar di 5 (lima) Kecamatan di Kabupaten Bangka Selatan yakni di Kecamatan Tobali Kecamatan Lepar Pongok, Kecamatan Tukak Sadai, Kecamatan Air Gegas, dan Kecamatan Payung,” ujar Riza.

Ia berharap dari kegiatan KKN ini bisa memberikan perkembangan nyata dan kontribusi sehingga memberikan pembelajaran kepada masyarakat Bangka Selatan.

“KKN ini suatu praktek lapangan mahasiswa/i sehingga bisa dimanfaatkan betul-betul oleh masyarakat sehingga munculnya efek perekonomian adapun selepas dari tempat KKN mahasiswa bisa memberikan inovasi serta motifasi kepada masyarakat,” ungkapnya.

Rektor IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung Dr. Irawan menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan yang telah menerima dengan baik Mahasiswa/i IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung ke VII  yang akan melaksanakan KKN di Bangka Selatan.

“Tujuan dari KKN tersebut selain dari salah satu muatan mata kuliah  meraka harus praktek KKN lapangan serta sebagai bentuk Tridarma Perguruan Tinggi untuk mengabdian kepada masyarakat, belajar bermasyrakat, Mahasiswa/i bersama masyarakat menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada dimasyarakat yakni sosial, agama dan ekonomi,” sebutnya.

Ia menjelaskan, para mahasiswa KKN harus sering berbagi ide bagaimana memberikan inovasi untuk mengembangkan keagamaan sosial kemasyarakatan karena program studinya syariah dan Akuntansi secara garis besarnya bidang keagamaan.

“Mudah-mudahan mahasiswa/i kami nantinya bisa mengatasi permasalahan, memberikan contoh pergaulan yang baik, bisa mengarahkan generasi muda ke arah hal yang postif, semua itu sebagai wujud pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa/i akan bekerja sama dengan dinas-dinas terkait dalam mengatasi permasalahan saat di lapang kedepannya,” jelas Irawan.

Ia menambahkan, untuk keselamatan mahasiswa/i dalam melakukan KKN pihaknya sudah kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan sehingga ada jaminan untuk mereka selama KKN berlangsung seumpamanya ada hal yang tidak di inginkan terjadi.

Sementara, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Bangka Belitung Agus Theodorus membenarkan pihaknya sudah bekerjasama dengan Kampus IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik. BPJS Ketenagakerjaan memberikan jaminan resiko kecelakan kerja dan jaminan kematian kepada mahasiswa/i yang sedang mengikuti kegiatan KKN di Bangka Selatan.

“Ada 769 mahasiswa/i yang terlindungi sebenarnya dengan harapan untuk jaga-jaga bukan berharap untuk digunakan akan tetapi ketika terjadi resiko sosial ataupun hal lainnya negara hadir untuk memberikan perlindungan yakni biaya pengobatan serta resiko-resiko yang terjadi selama mahasiswa/i melakukan kegiatan KKN dan setelah KKN masih di ada jaminan oleh BPJSKetenagakerjaan,” kata Agus Theodorus. (Tcc)

Baca Juga  Rumah Seorang Janda di Kampung Kejora Hampir Roboh Diterjang Air, Yeni Harap Ada Uluran Tangan dari  Pemerintah dan DPRD Bateng

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *