TOBOALI, CERAPAN.ID – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bangka Selatan (Diskominfo Basel) Buka Layanan Konsultasi Jualan di TikTok dan Shopee, kepada para pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di wilayah Kabupaten Bangka Selatan, Selasa (15/8/2023).
Adapaun tujuan dari layanan yang diberikan Corner Diskominfo yang meliputi konsultasi Jualan di TikTok dan Shopee adalah supaya para pelaku UKM dapat penghasilan dari ngonten serta layanan Gen Z. Sehingga mendapatakan uang hanya bermodalkan Smartphone dan Kuota.
Kepala Diskominfo Basel Yuri Siswanto, mengatakan bahwa pemerintah daerah melalui Diskominfo terus mengajak para pelaku UKM yang berminat untuk memanfaatkan platform digital untuk mendapatkan dan menambah penghasilan.
“Ya, kami terus mengajak para pelaku UKM yang berminat sebagai seller digital, berminat sebagai konten kreator, bersama kami untuk memanfaatkan platform digital untuk mendapatkan dan menambah penghasilan,” kata Yuri, Selasa (15/8/2023).
Selain itu, Yuri menyampaikan jika ada warga atau masyarakat yang berminat silahkan datang cukup dengan membawa smartphone dan kuota, pihaknya akan memberikan pengetahuan serta akan dilakukan pendampingan.
“Jadi, jika ada warga atau masyarakat yang berminat silahkan datang cukup dengan membawa smartphone dan kuota saja. Kami akan memberikan pengetahuan serta pendampingan. Biasanya kami juga memgadakannyadi setiap program Aik Bakung,” ujarnya.
“Bagi yang berminat jika ada program Aik Bakung sillahkan datang cukup membawa smartphone dan kuota ke pojok layanan kami, memang konsen saat ini kami baru di Tiktok dan Shopee saja,” tambah Yuri.
Tidak hanya itu, Yuri menjelaskan program yang dijalankan Diskominfo bertujuan agar para pelaku UKM mendapatkan penghasilan dari konten yang dibuat istilah monetisasi.
“Ini adalah program Inovasi Gen Ku Nginfo, Generasi Komunitas Ngonten Informasi Positif, sasaran kita adalah gen Z dan milenial dengan tujuan agar mereka mendapatkan, menambah penghasilan dari konten yang dibuat dan lebih kita kenal dengan istilah monetisasi,” jelasnya.
Kemudian dirinya berharap dengan program tersebut dapat meningkatkan penjualan produk UKM di Basel, apalagi lagi kedepanya dipadukan dengan program free ongkir oleh pemerintah daerah.
“Tentunya akan memberikan kemudahn bagi para pelaku UKM kita. Sehingga dapat dipastikan penjualan produk UKM kita semakin meningkat dan penjualannya makin besar,” harap Yuri. (Tcc)