PULAUBESAR, CERAPAN.ID – Warga Desa Batubetumpang, sempat dibuat heboh dengan adanya penemuan sesosok mayat tanpa identitas di sekitar Pelabuhan Sungai Ulim Desa Batubetumpang, Kecamatan Pulau Besar, Kabupaten Bangka Selatan, Rabu (23/8/2023) sore.
Diketahui mayat tanpa identitas berjenis kelamin laki-laki dalam keadaan sudah rusak tersebut ditemukan pada sore hari pukul 15.00 WIB, pertama kali oleh salah satu nelayan Desa Batubetumpang yakni Efendi yang hendak pergi memancing.
Kapolsek Payung Iptu Husni Afriyansah mengungkapkan bahwa telah ditemukannya sesosok mayat tanpa identitas di sekitar Pelabuhan Sungai Ulim oleh warga Desa Batubetumpang pada saat hendak akan memancing.
“Penemuan pada mayat tersebut pada sore hari pada pukul 15.00 WIB dalam keadaan terlentang dan rusak. Nah kronologi dari penemuan bermula pada saat sore hari Effendi akan pergi memancing,” kata dia.
“Setibanya di pinggir pantai sungai Ulim Effendi melihat ada benda yang mirip gelondongan kayu dan awalnya dia tidak mempedulikannya. Namun sempat merasa penasaran, mencoba melangkah mendekati dan ternyata benda tersebut merupakan jasad manusia,” tambah Husni.
Dikatakan Husni setelah diketahui bahwa jasad manusia. Affendi langsung melapor ke Polsubsektor terdekat.
“Mendapati laporan dari saudara Affendi saya bersama personil dan perangkat Desa Batubetumpang langsung menuju TKP untuk mengevakuasi mayat itu, dikarenakan air laut sudah mulai pasang,” katanya.
Ia menyebutkan pada saat proses evakuasi, sedikit mengalami kendala sebab lokasi pada pantai tersebut berlumpur dengan kedalaman setinggi lutut.
“Alhamdulilah, berkat kerjasama antara anggota dan warga pada sekira pukul 18.00 Wib, mayat tersebut telah berhasil di evakuasi. Kalau untuk kondisi mayat saat itu sudah mengalami kerusakan terutama pada bagian muka dan mulai membusuk,” sebut Husni.
Dijelaskan Husni bahwa mayat yang telah di evakuasi berjenis kelamin diduga laki-laki dan bercelana pendek tanpa mengenakan baju.
“Pada pergelangan tangan kanan terdapat gelang berbentuk rantai warna silver/perak, kemudian mayat di masukkan didalam kantong mayat dan di bawa ke Puskesmas Pulau Besar. Kami langsung menghubungi Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Basel, dengan Pers Airud Polres Basel dan Basarnas Basel menuju ke Puskesmas Batu Betumpang untuk mengidentifikasi mayat tersebut,” jelasnya.
Kemudian dirinya menegaskan setelah dilakukan identifikasi secara langsung ternyata mayat tersebut merupakan warga Sukadamai Toboali yang dilaporkan hilang oleh anggota keluarganya sejak hari Minggu (20/8/2023) lalu.
“Jadi setelah dilakukan identifikasi oleh Unit Identifikasi Sat Reskrim Polres Basel, dan diikut sertakan pada Sidik (40) ayah dari Sahril (24) warga Sukadamai Toboali yang dilaporkan hilang pada hari Minggu lalu, dan tenyata benar diakui oleh bapak Sidik mayat tersebut merupakan anaknya Sahril korban laka laut beberapa hari lalu,” tegas Husni. (Tcc)