Jum’at Curhat, Kapolres Basel Tanggapi Masukan Masyarakat

CERAPAN.ID, TOBOALI – Kapolres Bangka Selatan (Basel) AKBP Joko Isnawan berserta jajarannya memanfaatkan Warung Kopi (Warkop) untuk mendengar setiap keluhan ataupun infirasi terkait permasalah yang ada di seputaran Kota Toboali dan wilayah Kabupaten Bangka Selatan lainnya.

 

Kegiatan rutin dilakukan disetiap hari Jum’at tersebut mengusung tema Jum’at curhat dengan dihadiri para tokoh masyarakat, tokoh agama, dan beberapa rekan media. Adapun gelaran kegiatan Jum’at curhat sudah dilakuakn dengan cara berpindah tempat di setiap warkop di Kota Toboali.

 

Dalam pertemuan di Warkop Simpang Teladan Kota Toboali kali ini, Kapolres Basel AKBP Joko Isnawa menerima tiga masukan dari masyarakat yang berada warkop tersebut.

 

“Untuk kegiatan kali ini kami mendapatkan 3 masukan dari masyarakat mulai dari permasalahan narkoba, pemakaman berbeda agama, dan masalah pembatas pada Desa yang berada di Basel,” ujar AKBP Joko Isnawan, Jum’at (10/2/2023).

Baca Juga  Kades Pangkalbuluh Sabet Juara 1 Karya Tulis Ilmiah Strategi Pencegahan Korupsi Dana Desa

 

Menganggapi hal itu, dirinya mengatakan yang pertama untuk masalah pemakaman berbeda agama ada sedikit penolakan oleh satu atau dua orang masyarakat yang dikhawatirkan akan semakin gaduh.

 

“Untuk itu, kita akan memenggil pihak yang bersangkutan dan mereka nantinya kita fasilitasi terkait mengapa harus menolak pemakaman berbeda agama. Perlu kita pertanyakan, apa alasannya karena setahu saya, kerukunan masyarakat di Toboali ini sangat terjaga sekali, toleransi mereka sangat tinggi,” kata AKBP Joko Isnawan.

 

“Tentu hal-hal seperti ini harus kita cepat selesaikan, kita sebagai pengayom masyarakat harus menjadi penengah agar tidak berlanjut kegaduhan di masyarakat sekitar,” lanjutnya.

 

Selain itu, AKBP Joko Isnawa menyebutkan teruntuk penangan narkoba sudah giatkan dan tentunya bisa dilihat dari setiap Minggu ada dua sampai tiga penangkapan. Tetapi hal ini sudah di ketahui bersama bahwa peredaran narkoba di Basel sangat tinggi.

Baca Juga  Stok Vaksin Booster di Dinkes Basel Masih 195 Vial

 

“Makanya upaya-upaya yang kita laksanakan dengan adanya ngopi curhat ini kita dapat informasi. Sehingga kita kembalikan ke masyarakat apabila ada informasi yang terkait masalah pedagangan narkoba supaya segera melaporkan kepada kita supaya bisa melakukan tindakan terhadap permasalaha ini,” sebut dia.

 

Kedati demikan, AKBP Joko Isnawan menjelaskan untuk tidak lanjut dalam memberentas narkoba di wilayah Basel. Pihaknya sudah membentuk jaringan, jadi ketika didapatkan informasi sekecil apapun tetap dilakukan tindakan sehingga dapat menekat angka peredaran terhadap narkoba tersebut.

 

” Untuk itu, saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Basel. Apabila ditemukan adanya indikasi terkait peredaran narkoba di lingkungan tempat masing-masing masyarakat tinggal. Agar sesegera mungkin memberikan informasi kepada kita pihak Polres Basel, karena kerja sama antara pihak Kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam pemberantasan narkoba,” jelas Kapolres.

Baca Juga  Terekam HP Korban Saat Beraksi, Tiga Pencuri di Pangkalpinang Berhasil Diringkus Tim Jatanras Polda Babel

 

Menurut, Kapolres Basel kegiatan Jum’at Curhat ini, sebagai bentuk cara Polres Basel secara langsung turun kelapangan untuk mendengar infirasi, masukan dan keluhan dari masyarakat.

 

“Jadi kegiatan Jumat curhat adalah cara Polri, khususnya Polres Basel menerima masukan, kritikan maupun keluhan dari masyarakat. Jadi kami hari ini selain mendengar laporan masyarakat tentang tiga hal tadi, kami juga membagikan rompi seragam bagi pekerja ojek di Toboali, yang merupakan mitra sekaligus binaan kita, jadi harus kita perhatikan agar mereka terlihat kompak dan saling support sesama pekerja ojek,” tuturnya. (Tcc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *