Kecelakaan Maut Kembali Renggut Korban Jiwa di Desa Nangka

AIRGEGAS, CERAPAN.ID – Kecelakaan maut  kembali terjadi di wilayah Kecamatan Airgegas, Bangka Selatan, Bangka Belitung tepatnya di tikungan Desa Nangka, Senin (10/4/2023).

Lakalantas ganda tersebut antara dump truk fuso hijau yang dikendarai Dede (35) tanpa plat polisi dengan pikap colt yang dikendarai Sarnuzi (52).

Kapolsek Airgegas, AKP Yandri C Akip seizin Kapolres Basel AKBP Joko Isnawan mengatakan kronologis kejadian bermula pada saat mobil pikap hitam colt bertulisan depan RAGA tanpa TNKB yang dikemudi Sarnuzi  (52) dari arah desa Balunijuk, Kabupaten Bangka membawa pupuk kompos menuju arah Toboali.

Baca Juga  Kunjungan Perdana, Kapolres AKBP Trihanto Nugroho Ajak PWI Basel Jaga Kondusifitas Pemilu 2024

“Saat di tikungan ujung desa Nangka muncul mobil dump truk hijau FM 260 JD tanpa nomor polisi yang dikendarai Dede ( 35) dari arah Toboali menuju Pangkalpinang sudah melewati jalur marka jalan kanan sehingga menabrak mobil pikap yang dikendarai korban (Sarnuzi) tanpa nomor polisi dengan kejadian tersebut pengendara pikap meninggal dunia,” kata Yandrie, Senin (10/4) petang.

Yandrie mengungkapkan, kejadian Lakalantas yang memakan korban jiwa itu dikarenakan kurang waspada dan berhati-hati dalam mengendara.

Baca Juga  Polres Basel Ringkus 2 dari 3 Pelaku Curat di Kawasan Pemkab Basel

“Saat kejadian tersebut jalan dalam keadaan licin dan tikungan sehingga kecelakaan tidak bisa dielakkan yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” ungkapnya.

Menurut Yandrie, dimungkinkan pengemudi dump truk FM 260 JD bewarna hijau tanpa TNKB tersebut mengantuk hilang kendali hingga menyebabkan terjadinya laka lantas ganda.

“Sopir dump truk ngantuk dan hilang kendali menabrak mobil pikap hitam colt tanpa TNKB yang mengakibat korban mengalami meninggal dunia,” ujarnya.

Ia pun meminta Satlantas untuk lebih aktif melakukan sosialisasi secara berkala kepada masyarakat Basel.

Baca Juga  Meriahkan HUT ke 77 RI, PWI dan Kejari Basel Bangun Sinergitas

“Disarankan kepada Kasat Lantas untuk meningkatkan kegiatan sosialisasi secara berkala kepada masyarakat Basel terkait sering terjadinya Laka Lantas di wilayah hukum Basel yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” pungkasnya. (Tcc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *