Polri Presisi, Polres Basel Bedah Rumah Warga Jelang HUT ke 77 Bhayangkara

TOBOALI, CERAPAN.ID – Kapolres Bangka Selatan (Basel) AKBP Toni Sarjaka meletakkan batu pertama program Bantuan Bedah Rumah kepada salah satu warga yang kurang mampu di wilayah hukum Polres Bangka Selatan, Senin (19/6/2023).

 

Program bantuan bedah rumah tersebut dilakukan dalam rangka menyambut perayaan HUT ke 77 Bayangkara tahun 2023, sekaligus salah satu bentuk kepedulian Kepolisian kepada masyarakat yang kurang mampu.

 

Kapolres AKBP Toni Sarjaka dengan didampingi Wakapolres Kompol Harry Kartono beserta jajaran melakukan peletakan batu pertama pembangunan bedah rumah kepada warga tersebut.

 

Kapolres Basel AKBP Toni Sarjaka mengatakan bahwa program bedah rumah tersebut dalam rangka bulan Bakti Presisi Polri memperingati HUT ke 77 Bhayangkara.

 

“Nah, dalam rangka Bakti Presisi Polri memperingati Hut Bhayangkara ini Polres mengadakan program bedah rumah di wilayah hukum kita dan kebetulan untuk di daerah Basel ada satu bedah tempatnya di rumahnya Pak Mian,” katanya.

Baca Juga  Gadis Cantik Berdarah Toboali-Manado Akan Mewakili Indonesia di Ajang Miss Teen Universe 2024 di India

 

“Sebenarnya program bedah rumah tersebut sebetulnya diperuntukkan bagi anggota Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di kepolisian. Namun setelah dicari tidak ada satu pun anggota Kepolisian maupun ASN di Polres Basel kediamannya yang memenuhi kriteria untuk dilakukan bedah rumah,” tambah Toni Sarjaka.

 

Ia mengungkapkan,  rumah masyarakat untuk dilakukan program tersebut harus sesuai kriteria yang haru rumah milik sendiri serta memiliki surat tanah yang sah.

 

“Ya atas dasar tersebut dipilihlah rumah pak Mian untuk dilakukan bedah rumah dan rumah ini nantinya akan dibangun dengan kondisi yang lebih representatif,” ujarnya.

Baca Juga  Raih Nilai Tertinggi ke 3 se Babel, Kapolres Basel Terima Penghargaan dari Ombudsman RI Sebagai Zona Hijau Kualitas Tinggi

 

Selain itu, dirinya menjelaskan bahwa pak Mian merupakan keluarga kurang mampu yang bekerja serabutan dengan penghasilan sekitar Rp 100 ribu per hari untuk menghidupi keluarga.

 

“Untuk pembedahan rumah pak Mian akan dibangun dengan tipe 36. Selama proses pembangunan, sejumlah anggota Polres Basel akan turut membantu supaya pengerjaan cepat selesai. Pembangunan dilakukan dua tahap, yakni bagian depan dan belakang,” jelas Toni.

 

Ia menyebutkan, saat proses pembangunan rumah bagian depan, pak Mian dan keluarga tetap menempati rumah tersebut di bagian belakang, begitu juga sebaliknya.

 

“Saya berharap, dengan adanya program bedah rumah ini pak Mian dan keluarga bisa memiliki rumah yang layak huni serta dapat mengkomunikasikan dengan masyarakat lainnya bahwa kita dari Polri bersama masyarakat sudah terjalin hubungan yang lebih baik,” sebutnya.

Baca Juga  Para Pelaku Gunakan Kapal Hantu Selundupkan Ratusan Ribu Benih Lobster dari Bangka ke Singapura

 

Sementara itu, pemilik rumah Mian (48) mengungkapkan rasa bahagia dan rasa syukur setelah rumahnya bakal direnovasi oleh Polres Basel.

 

“Alhamdulillah, terima kasih pak Kapolres berserta jajaran telah membantu membedah rumah saya ini. Awalnya saya kaget waktu polisi datang sangka ada masalah dengan keluarga saya,” ungkapnya.

 

Ia menyampaikan bahwa selama ini belum pernah mendapatkan bantuan bedah rumah seperti ini.

 

“Dengan adanya bedah rumah seperti ini saya berharap kinerja aparat kepolisian benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat lainnya. Terutama kalangan masyarakat seperti saya, yang jarang mendapatkan perhatian dari pemerintah tetapi dapat bantun dari Polres Basel, Terimakasih Pak Kapolres,” harapnya. (Tcc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *