TOBOALI, CERAPAN.ID – Jajaran Polsek Toboali gelar kegiatan Bakti Sosial dengan cara membagikan Buku bacaan ke Pondok Pesantren Birkatul ‘ulum di Desa Bikang Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Selasa (12/9/2023).
Kegiatan Bhakti sosial tersebut dilakukan secara menyeluruh oleh jajaran Kepolisian di seluruh wilayah Indonesia sesuai dengan arahan dari Mabes Polri dengan tema Polri Peduli Budaya Literasi Ditribusi Buku Sampai Pelosok Nusantara.
Adapaun buku yang dibagaikan oleh jajaran Polsek Toboali meliputi 3 jenis seperti buku pelajaran tingkat SD dan SLTP, Buku/ Tabloid Hidayatullah serta buku pelajaran olahraga untuk para santriwan/satriwati di Pondok Pesantren Birkatul ‘ulum tersebut.
Kapolsek Toboali IPTU Agam Gustava Rizka menjelaskan bahwa kegiatan Bhakti sosial ini sesuai dengan interuksi dari Mabes Polri bertemakan Polri peduli budaya literasi ditribusi buku sampai pelosok Nusantara.
“Sesuai dengan arahan dari Mabes Polri. Kami dari jajaran Polsek Toboali telah membagikan 3 jenis seperti buku pelajaran tingkat SD sampai dengan SLTP, buku atau Tabloid Hidayatullah serta buku pelajaran olahraga untuk para santriwan/satriwati yang ada di Pondok Pesantren Birkatul ‘ulum Desa Bikang,” jelasnya.
Ia menyebutkan bahwa pembagian buku baca ke Ponpes Birkatul ‘ulum Desa Bikang tersebut berjumlah 100 buah buku.
“Pembagian buku bacaan ini berjumlah 100 buku yang kita dibagikan di Ponpes Birkatul ‘ulum Desa Bikang yang diterima langsung oleh pimpinan pondok pesantren itu bapak Yusuf bin Kodim,” sebut Agam.
“Buku yang kami bagikan ke Ponpes Birkatul ‘ulum Desa Bikang karena keberadaan pondok pesantren tersebut masih berada dalam wilayah hukum Polsek serta Polres Basel,” lanjutnya.
Ia berharap dengan pembagian buku kepada para murid yang ada di Ponpes Birkatul ‘Ulum tersebut dapat meningkatkan budaya membaca guna menambaha wawasan.
“Melalui pembagian buku kepada para murid di Ponpes Birkatul ‘Ulum hari ini, Saya harap dapat meningkatkan budaya membaca serta memberikan semangat kepada para santri dalam meningkatkan ilmu pengetahuan agama, rasa nasionalisme guna menciptakan dan melahirkan generasi penerus yang berakhlak dan beradab khsusunya di daerah Basel,” harap Agam. (Tcc)