BANGKASELATAN, CERAPAN.ID– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan (Basel) kembali melaksanakan program Ajak Bupati Sambang Kampung (Aik Bakung) yang pertama kali di tahun 2023 yang diselenggarakan di Desa Kepoh Kecamatan Toboali Kabupaten Bangka Selatan.
Desa Kepo menjadi desa pertama yang di kunjungi di awal tahun 2023 oleh Bupati Basel Riza Herdavid dan Wakil Bupati Basel Debby Vita Dewi dengan membawa seluruh Kepala OPD untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat secara langsung lokasi kegiatan aik bakung tersebut.
Bupati Basel Riza Herdavid menyampaikan Program Aik Bakung di Desa Kepoh dilaksanakan selama 2 hari dan seperti biasa, kegiatan ini kita mulai kembali ditahun 2023.
“Yah, tujuan dari kegiatan Aik Bakung selain menyerap langsung aspirasi masyarakat. Kami juga membawa seluruh intansi yang terkait pelayanan di Pemkab Basel untuk ikit serta kegiatan aik bakung ini. Semuanya hadir untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata Bupati Basel Riza Herdavid Selasa (31/1/2023).
“Semua yang terkait dengan pelayanan, kami bawa kesini, jadi silahkan masyarakat manfaatkan sebaik mungkin dan kegiatan ini semata-mata sebagai tindak lanjut dari Pemkab Basel karena kami ingin melayani rakyat sepenuh hati dan ini lah salah satu cara kami menerima usulan serta keluhan masyarakat secara langsung,” lanjutnya.
Dirinya menyebutkan perumpamaan bisa langsung menindaklanjuti usulan dari masyarakat disaat acara, maka langsung dikerjakan kalau bisa langsung eksekusi ditempat dan salah satu dari empat program Pemkab Basel yang mendapat sambutan baik dari masyarakat Desa Kepo adalah layanan berobat gratis.
“Jadi di bawah kepemimpinan Riza-Debby meluncurkan program layanan berobat gratis bagi warga Basel yang belum menjadi Peserta BPJS Kesehatan, dipastikan sudah bisa berobat menggunakan E-KTP di masing-masing tingkatan fasilitas kesehatan (Faskes) milik Pemkab Basel,” sebut Bupati Riza.
Selain itu, Bupati Riza menyampikan dalam sambang aik bakung di desa kepo meminta masyarakat agar melaporkan kepada dinas terkait atau langsung kepada dirinya jika ditemukan adanya Faskes yang tidak melayani masyarakat dengan baik saat berobat menggunakan E-KTP.
“Jika ada masyarakat Basel yang ingin berobat gratis tapi tidak dilayani, langsung lapor ke saya, pasti akan kami tindaklanjuti. Namun masyarakat juga harus mengikuti aturan yang telah diatur demi kelancaran program berobat gratis pakai KTP ini,” ujar Riza.
Kemudian Bupati Riza berharap dari keempat program yang diluncurkan dapat memberikan menfaat bagi masyarakat Basek khususnya.
“Ya, dengan adanya program dari Pemkab Basel salah satunya berobat gratis pakai KTP tersebut semog bisa dirasakan masyarakat dengan baik sesuai tujuan mulia dari kami. Saya menghimbau kepada para petugas-petugas medis, Ayo kita layani dengan sepenuh hati terutama bagi masyarakat yang ingin merasakan pelayanan dari Pemkab Basel,” harapan Riza.
Sementara itu, Kepala Desa Kepoh, Udayasa, memberikan apresiasi kepada pihak Pemkab Basel yang telah memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat.
“Program Aik Bakung dari Pemkab Basel sangat luar biasa dan menyentuh langsung masyarakat desa kepoh kami. Kalau melihat pemanfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat terutama bidang pelayanannya, saya berharap semoga program aik bakung terus digelar secara rutin di setiap desa diwilayah Basel,” tutur Kades Kepoh. (Tcc)