TOBOALI, CERAPAN.ID- Rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terkait pembahasan agenda Rekomendasi penyampaian Laporan dan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bangka Selatan (Basel) Tahun 2022, dibatalkan, Selasa (2/5/2023).
Pembatalan rapat paripurna oleh Ketua DPRD Kabupaten Basel Erwin Asmandi tersebut mengingat peserta rapat tidak memenuhi persentasi 50+1 atau tidak kuorum hanya dihadiri 7 orang anggota DPRD Basel.
Dalam rapat paripurna sempat dihadiri Wakil Bupati Basel, Debby Vita Dewi, Ketua DPRD Basel, Erwin Asmadi, Sekwan Basel, Mulyono, Kapolres Basel, AKBP Toni Sarjaka, Kasi Intelijen Kejari Basel, Michael YP Tampubolon, Perwakilan dari Kodim 0432/Basel, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Toboali, Edward Oktoviady, Perwakilan PT Timah serta seluruh kepala OPD Pemkab Basel.
Ketua DPRD Kabupaten Basel Erwin Asmandi mengatakan pembatalan yang ia lakukan karena tidak memenuhi persentasi ataupun tidak kuorum hanya dihadiri 7 orang anggota DPRD Basel saja.
“Jadi pada hari ini sesuai jadwal kita melaksanakan rapat paripurna untuk memberikan rekomendasi terhadap LKPJ Bupati Basel Tahun Anggaran 2022 terpaksa dibatalkan karena yang hadir cuma ada 7 orang dan tidak hadir 18 orang,” katanya.
“Tentunya kalau rapat hari ini terus di gelar sangat tidak elok mengingat ketidakhadiran kawan-kawan DPRD lainnya. Tetapi saya memaklumi karena ini tahun politik yang dimana kita semua yang ada di DPRD adalah lembaga politik yang terdiri dari beberapa partai sehingga kemungkinan itu alasan mereka tidak bisa hadir mengikuti rapat paripurna ini,” tambah Ketua DPRD Kabupaten Basel Erwin.
Selain itu, Erwin juga menyebutkan bahwa ketidakhadiran kawan-kawan anggota DPRD Basel pihaknya diketahui pada saat paripurna mau dilaksanakan hari ini.
“Nah, ketidakhadiran kawan-kawan anggota DPRD Basel kami tidak tahu sebelumnya. Padahal sebenarnya sudah terjadwal sejak awal bulan, karena terjadwal melalui Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Basel. Jadi kalau setiap tanggal 1 awal bulan kita melaksanakan rapat Bamus untuk menjadi jadwal 1 bulan kedepannya,” sebut dia.
Diungkapkan Erwin bahwa Politisi PDIP Basel semuanya mengetahui dan undangannya sudah disampaikan. Sempat tadi alasan kawan-kawan masih ada bahasa kesibukan dalam mengurusi berkas Caleg.
“Kalau membahas tahu atau tidaknya rapat paripurna saya rasa pasti kawan-kawan semuanya mengetahui yang mana undangan sudah disampaikan, sehingga ketidakhadiran mereka hari ini mungkin karena sedang masih sibuk mengurusi berkas pencalonan masing-masing serta anggotanya,” ungapnya.
Erwin Asmandi bahwa rapat paripurna rekomendasi penyampaian LKPJ Bupati Basel Tahun 2022 sempat molor kurang lebih 1 jam dari jadwal yang sudah ditetapkan karena menunggu Anggota DPRD lainnya.
Sementara itu Wakil Bupati Basel, Debby Vita Dewi menjelaskan sebetulnya Pemerintah Basel berharap terlaksana dan lancar paripurna hari ini. Akan tetapi harus punya sisi mengerti ketidakhadiran anggota DPRD Basel lainnya.
“Ya, karena apa yang disampaikan oleh Ketua DPRD tadi bahwa beberapa anggota dewan yang tidak dapat hadir paripurna hari ini karena masih ada urusan pemberkasan Caleg. Tentunya Pemerintah Basel masih menunggu rekomendasi dari pihak dewan. Mudah-mudahan kedepannya kalau memang itu sudah terjadwal ayo sama-sama bertanggung jawab atas tugas yang sudah di emban masing-masing anggota DPRD,” jelas Bunda Debby. (Tcc)